![]() |
Orfeus (kanan) menuntun Euridike. (Sumber Foto: Wikipedia.org) |
FEMUSINDO.com - Dalam mitologi Yunani, Apollo (dewa musik, cahaya, pemanah, pengobatan, matahari, penyair), dan Hermes (dewa pembawa pesan) dikenal sebagai pemain kecapi yang hebat.
Selain itu, pahlawan Yunani Orpheus yang juga seorang penyanyi, penyair, dan pemusik yang handal, dikenal sebagai pemain kecapi yang hebat pula.
Iya, tak hanya Apollo dan Hermes, kecapi dikaitkan dengan mitos Orpheus, seorang penyair dan musisi Yunani ini.
Menurut salah satu versi mitos, Orpheus lahir di Thrace dan merupakan putra Apollo, dewa matahari dan muse Calliope.
Apollo memberikan putranya kecapi sebagai hadiah dan mengajarinya cara memainkannya, sementara Calliope melatihnya dalam seni puisi.
Kecapi tersebut dibuat dan diberikan kepada Apollo oleh Hermes, yang menggunakan karapas kura-kura dan tujuh helai usus domba.
Jumlah itu sama dengan Pleiades, yaitu tujuh putri Atlas, yang diabadikan di langit oleh Zeus atas kebijaksanaan mereka dan untuk menyelamatkan mereka dari jerat pemburu Orion.
Dipercayai bahwa Lyre milik Hermes, dewa pembawa pesan dalam mitologi Yunani ini, merupakan yang pertama kali diproduksi.
Tapi, mengapa Hermes memberikan kecapinya kepada Apollo sebagai hadiah? Menurut mitologi Yunani, Hermes memberikan alat musik tersebut kepada Apollo karena ia telah mencuri sebagian ternaknya.
Apollo yang marah dan sakit hati oleh kejadian itu, pergi menemui Hermes dengan tujuan untuk mendapatkan kembali apa yang telah diambil darinya.
Namun begitu Ketika Apollo mendengar lantunan suara kecapi yang mempesona, ia mengusulkan kesepakatan dan disetujui masing-masing pihak.
Hermes dapat menyimpan ternak itu untuk dirinya sendiri tetapi harus memberikan alat musik itu kepada Apollo sebagai gantinya.
Jadi, pada gilirannya, Apollo, dewa Matahari, menyumbangkan kecapi itu kepada Orpheus, yang memainkannya untuk mengiringi lagu-lagunya.
Musik yang mengalir dari kecapi Orpheus begitu indah sehingga mampu memikat setiap orang dan setiap benda mati.
Konon, bunyi kecapi miliknya yang dipadukan dengan vokal Orpheus memiliki kekuatan untuk menenangkan binatang buas, menggerakkan batu, membuat pohon bergoyang, dan juga menenangkan jiwa manusia yang tersiksa. (*)
No comments:
Write comment